Bangkalan,(kanalmadura.com) - Dalam upaya menjaga stok beras nasional (beras cadangan pemerintah dan Rastra (Beras untuk keluarga Prasejahtera), Kodim 0829/Bangkalan memastikan terus intensif kawal penyaluran beras mulai dari tingkat petani hingga ke gudang Bulog. Hal itu diungkapkan Dandim 0829/Bangkalan, Letkol Inf Sunardi Istanto, SH., di Makodim Bangkalan, Selasa (29/9/2015).
"Ada 18 koramil yang dibawahi Kodim 0829/Bangkalan yang tersebar di Bangkalan. Masing-masing Koramil sudah diperintahkan untuk menggerakkan Babinsanya terjun mendekati masyarakat petani. Itu agar petani menjual hasil panennya ke Bulog bukan kepada tengkulak atau pedagang dari kabupaten luar," kata Dandim.
Bahkan, bagi petani yang masih bingung bagaimana menjual hasil panen ke Bulog, Dandim membuka kantornya sebagai tempat transaksi jual beli beras. "Kita akan kerjasama dengan Bulog, jika bingung, datang saja ke kantor Kodim jual berasnya, kita bayar langsung dan serahkan ke gudang Bulog," bebernya.
Mengawal pemenuhan stok cadangan beras pemerintah dan Rastra (Beras untuk keluarga Prasejahtera) di wilayah Bangkalan.
Kodim 0829/Bangkalan, Dinas Pertanian, dan Bulog menyatukan kesepahaman, supaya petani di Bangkalan menjual hasil panennya ke Bulog, kita intensifkan kembali menggalakkan sosialisasi-sosialisasi dan pembinaan kepada petani di Bangkalan," kata Dandim.
"Kita sudah mengumpulkan seluruh jajaran dibawah Kodim 0829/Bangkalan. Jajaran kami di wilayah juga sudah mengundang pengusaha-pengusaha beras sampai kelompok tani, untuk mendukung target pembelian beras ini," tegas Letkol Sunardi.
Sementara itu, pantauan di lapangan, jajaran Kodim 0829/Bangkalan, Koramil 01 sampai 18 dan Babinsa, langsung turun ke tempat-tempat pengilingan padi/beras.
"Mereka bertugas melakukan pendataan ulang kepada tengkulak atau pedagang yang ada di kantong-kantong beras/gabah di desa binaannya," urai Dandim.
Seperti dilakukan Koramil 02/Socah. Dipimpin Lettu Kav Imam Ghazali, dua orang personel Serda Buamin dan SermaTubat melaksanakan pendataan bersama H. Jepper pemilik penggilingan padi di didusun Bandung Barat Desa Keleyan Kecamatan Socah.
Sementara Koramil 06/Tanah Merah Kodim 0829/Bangkalan, Danramil Kapten Infanteri Muhadi dan anggota Serma Mashudi dan Kopda joko melaksanakan mengunjungi penggilingan untuk mendata beras dan gabah dipasar Patemon dan desa Poter kecamatan Tanah Merah.
"Ini guna memastikan, gabah hasil panen petani aman. Dari penggilingan siap disalurkan ke penerima atau pedagang yang resmi," tegas Kapten Infanteri Muhadi. (#hod)
