Pamekasan,(kanalmadura.com)-puluhan aktivis LSM barisan tolak korupsi (BLOK) Lempeng Propam, Gempa dan Panik yang tergabung dalam Aliansi Peduli Pamekasan Merdeka (AP2M) pagi tadi 21/8/15, mendatangi Kantor dinas kesehatan kabupaten pamekasan, mereka menggelar Orasi dengan membawa sejumlah poster dan bendera.
Dalam orasinya iwan selaku orator aksi menuntut transparansi anggaran dan meminta dinas kesehatan meng evaluasi kembali terhadap program pembuatan PAM STBM yang dibangun d kecamatan pakong yang dinilai asal asalan.
"Ini uang rakyat anggarannya tidak sedikit bahkan lebih dari 200 juta tapi ayo kita turun lapangan seperti apa pekerjaannya biar dinkes tau, fakta dilapangan seperti apa". Teriaknya di tengah-tengah aksi.
Tidak hanya itu dinas kesehatan kabupaten Pamekasan juga di tengai bagi bagi program kepada sejumlah aktifis LSM dan wartawan.
Hal tersebut di ketahui setelah dinkes pamekasan meminta perwakilan peserta aksi untuk audiensi di ruang pertemuan.
Sebelumnya kepala dinas kesehatan ismail bey, menolak untuk turun langsung ke lokasi pembangunan PAM-STBM yang ada di kecamatan pakong dengan alasan waktu yang terbatas.
"Tidak perlu turun kelapangan sekarang hari jumat waktunya pendek, yang jelas semua sudah sesuai dengan teknis baik dari proses lelang sampai pada peng administrasian". Ujarnya
Di singgung soal bagi bagi proyek, kepala dinas kesehatan kabupaten pamekasan mengelak, itu atas pengayuan bukan bagi bagi program, bahkan dirinya siap untuk mencoret nama nama yang terdaftar sebagai pelaksana program di dinas kesehatan.*(di/tur)
