Surabaya, KanalMadura.com- Formatuer (Yogi Pratama) Himpunan Mahasiswa Islama (HMI) Badan Koordinasi (BADKO) Jawa Timur Instruksikan semua cabang lakukan gerakan terkait kedatangan Presiden Republik Indonesia (jokowi Widodo) ke Surabaya , madura, pasalnya ada beberapa indikasi persoalan yang belum tuntas yang di sampaikan oleh ketum PB HMI beberapa bulan yang lalu di istana bogor. 24/10/2018
"Kami BADKO HMI JAWA TIMUR menghimbau kepada seluruh HMI CABANG se_Jatim untuk melakukan aksi, sebab ada beberapa tuntutan yang kita sampaikan, salah satunya terkait ,SENTURI kemudian pada saat bapak presiden lebih membahas terkait tenaga kerja asing (TKA), tuntutan tersebut di sampaikan oleh ketum PB HMI di istina bogor". Ucap Yogi Pratama.
Dirinya menambahkan kedatangan Presiden pada tanggal 26 nanti bisa memberikan asumsi baik terkait persoalan yang berkembang kepada masyarakat jawa timur, khususnya kepada HMI jawa timur, karena tuntutan tersebut sudah lama di sampapaikan
"Saya berharap kedatangan bapak presiden ke Surabaya, madura, bisa memberikan pernyataan yang jelas terkait beberapa persoalan yang sudah menjadi tuntutan kami pada saat itu yang di wakili dan di sampaikan oleh ketum PB HMI, namun sampai hari ini saya rasa belum ada kejelasan terkait hal itu, kami selaku struktur dibawah PB HMI mempunyai kewajiban utk mem-follow up tuntutan tersebut. Sebab Presiden hanya membandingkan jumlah TKA yg ada di Indonesia lebih kecil jumlahnya daripada TKI yang ada di luar negeri. Tapi, bagi kami, perbandingan itu tidak apple to apple".Terangnya formatuer HMI jawa timur kepada KanalMadura.Com.
