-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Index berita

iklan

Iklan

MUDA MUDI DAN PEMANDU KARAOKE TERJARING RAZIA

Wednesday 26 October 2016 | 13:57 WIB | 0 Views Last Updated 2016-10-26T07:00:45Z

SUMENEP, kanalmadura.com – Rabu ,26/10/2016  kemarin, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur melakukan razia rutin ke sejumlah kost - kostsan di wilayah kota sumenep, alhasil Satpol PP berhasil mengamankan beberapa muda – mudi yang berstatus sabagi pemandu Karaoke dan sebagian masih pelajar.

Dari hasil razia kemaren ini diamankan sembilan pemuda yang terdiri dari tiga laki – laki dan enam perempuan. Sembilan remaja tersebut diantaranya, inisial SB, 19 tahun, warga Kecamatan Lenteng, NI, 18 tahun, warga Kecamatan Batuan, UI, 22 tahun, warga Kabupaten Pemekasan, AR, 29 tahun, warga Kecamatan Pasongsongan, dan sebagian ada yang berasal dari Pulau Jawa. .

Mereka diamankan Satpol PP dibeberapa kost-an yang ada di Kabupaten paling timur madura. Sebab, mereka yang diketahui sekamar dengan lawan jenis tanpa dilengkapi surat nikah.

Sebelumnya pihak satpol PP menerrima laporan dr masyarakat bahwa ada sekumpulan muda mudi yang kerap kali keluar masuk kost kostsan tanpa tau waktu, warga pun mulai menaruh curiga dan resah dengan gerak gerik muda mudi ini, akhir nya Kasi Samapta dan Sarana Vital Satpol PP Sumenep Herman Irawan merazia kost kostsan tersebut sebagai bentuk tanggapan terhadap banyaknya laporan warga.

“Masyarakat melaporkan kepada kami, dibeberapa kost – kost-an mulai resah, karena ada remaja yang berada di dalam kamar dengan lawan jenis,” ungkap Herman Irawan.

setelah pihaknya melakukan razia, laporan masyarakat itu benar. Di beberapa kost-an ditemukan remaja yang tinggal sekamar dengan lawan jenis dan tanpa memiliki surat nikah.(selasa,25 Oktober 2016)

“Setelah kami tanya, mereka tidak mengantongi surat keterangan yang sah "  terang Hermawan Irawan. akhirnya mereka dibawa ke Kantor Satpol PP untuk dilakukan pembinaan, pendataan sekaligus memanggil orang tua masing masing dan menulis pernyaan untuk tidak mengulanginya lagi ". terangnya.

×
Berita Terbaru Update